Beberapa waktu lalu nama Nong Poy melejit ramai dibicarakan oleh orang-orang. Nong Poy ialah transgender yang paling cantik sepanjang sejarah Thailand.
Kali ini dari Indonesia, muncul nama Dena Rachman sebagai transgender dari Indonesia. Banyak yang memuji kecantikannya yang melebihi kecantikan wanita normal.
Walau belum ada berita yang jelas apakan Dena sudah operasi kelamin atau belum, tentu saja berita ini cukup menghebohkan. Apabila Dena bukan dari golongan publik figur seperti Nong Poy mungkin berita ini tidak akan bombastis, tetapi sayangnya Dena dulu terkenal sebagai artis cilik yang kerap membawakan acara Krucil di salah satu stasiun tv swasta. Artis cilik itu kita kenal dengan nama Reynaldi.
Sempat menghilang, sekarang ini Dena bergelut di dunia fashion dan modelling dan terlihat sangat nyaman menjalani kehidupannya sebagai wanita. Pendidikan terakhirnya terbilang bergengsi yaitu MBA in Design, Fashion and Luxury Goods di Alma Graduate School University of Bologna, Italia.
Sebelumnya ia adalah salah satu lulusan jurusan komunikasi di Universitas Indonesia. Alasan yang diungkapkan oleh Dena juga hampir sama dengan para transgender lainnya, jiwa kewanitaan yang terjebak didalam fisik laki-laki.
Masalah transgender ini memang menjadi kontroversi di Indonesia karena masalah ini berkaitan dengan seks yang tabu dalam norma masyarakat dan aturan keagamaan yang ketat. Mungkin hanya Dorce Gamalama yang berani mempublikasikan operasi pengantian kelamin ini.
Dukungan untuk Dena memang tidak sedikit, tetapi cercaan juga datang. Beberapa orang mengatakan bahwa Dena adalah inspirasi akan perjuangan jati diri yang sebenarnya.
Sumber : Internet
*Disampaikan oleh Khusnun Puspane Subagja pada Diskusi Jum’at LPM Kentingan UNS (11 Mei 2012)