Ilustrasi: Muhamad Luqmansyah/LPM Kentingan

Hari Gizi dan Makanan Nasional : Pentingnya Menjaga Kesehatan Tubuh di Masa Pandemi

Apabila ditanya “Sudahkah memperhatikan gizi dan jenis makanan yang dikonsumsi?” kira-kira apa yang terlintas dibenak kalian. Sudah yakin telah memperhatikan nilai gizi dan jenis makanan yang dikonsumsi atau masih cuek?. Seperti tahun-tahun sebelumnya, 25 Januari 2022 diperingati sebagai Hari Gizi dan Makanan Nasional. Tahun ini pemerintah melakukan kampanye untuk mencegah stunting dan obesitas yang menjadi salah satu permasalahan serius di dunia.

Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga menyebabkan gangguan pertumbuhan pada anak. Ini ditengarai seperti tinggi badan anak yang lebih rendah dari standar usianya. Nah, di masa pandemi kita perlu lebih perhatian terhadap nilai gizi pada makanan yang kita konsumsi. Memang tidak mudah karena di masa pandemi harga-harga makanan cenderung tidak stabil. Belum lagi banyak masyarakat yang mengalami panic buying dengan memborong kebutuhan pokok seperti sayur dan buah-buahan sehingga sebagian masyarakat mengalami kekurangan. Bukan hanya itu, gaya hidup mengonsumsi makanan yang kurang sehat bagi tubuh juga menjadi tren beberapa waktu ini. Hal ini juga disebabkan pengaruh media sosial dalam memberikan informasi yang begitu cepat, salah satunya terhadap makanan atau minuman yang nilai gizinya patut dipertanyakan.

Menjadi wajar ketika obesitas jadi salah satu fokus pemerintah Indonesia dalam perayaan Hari Gizi dan Makan Nasional. Pembatasan kegiatan masyarakat yang dilakukan guna mencegah penyebaran virus ini menjadi alasan mereka mengalami obesitas. Banyak masyarakat yang berdiam diri di rumah sehingga jarang melakukan gerak pada tubuh. Normalnya manusia akan melakukan berbagai macam aktivitas fisik setidaknya berjalan agar kesehatan dan kekuatan fisik tetap terjaga. Namun, selama pandemi hampir seluruh kegiatan menerapkan Work From Home (WFH) bagi para pekerja dan pembelajaran secara daring bagi para pelajar. Kurangnya aktivitas fisik sekaligus mengonsumsi makanan dengan gizi yang kurang baik menjadi tantangan bagi tubuh saat ini agar tetap sehat.

Memang tidak semua masyarakat malas berolahraga selama pandemi. Banyak juga dari mereka yang melakukan olahraga di tempat terbatas seperti rumah. Bahkan, tidak sedikit konten di media sosial yang mengajak untuk berolahraga dari rumah. Hal ini menjadi kabar baik agar mereka yang malas dan bingung bagaimana cara memulai hidup sehat untuk mulai peduli terhadap kesehatan tubuh. Intinya, kesehatan tubuh di masa pandemi juga harus selalu kita perhatikan. Terlebih dengan kondisi seperti saat ini, tubuh akan lebih rentan terkena virus jika kita tidak dalam kondisi prima.

 

Penulis: Muhamad Luqmansyah

Editor: Rizky Fadilah