Foto: Dokumentasi Panitia

BOOTCAMP JURNALISTIK DAY-2: BERITA BERMANFAAT DENGAN DATA AKURAT

Rangkaian acara dari Kentingan Journalism Week 2022 memang patut untuk kita nantikan. Senin (18/7) Kentingan Journalism Week 2022 berhasil menggelar Bootcamp Jurnalistik hari kedua yang berjudul “Tameng Jurnalistik di Era Disrupsi Digital”. Mengikuti Bootcamp Jurnalistik hari pertama, kegiatan kali ini juga diselenggarakan secara daring melalui Zoom Cloud Meeting dan turut menghadirkan Aditya Widya Putri, jurnalis Tirto.id, sebagai narasumber. Dengan mengusung topik jurnalistik data, Bootcamp Jurnalistik hari kedua sukses menarik atensi umun dengan dihadiri oleh puluhan peserta.

Aditya menerangkan bahwa jurnalistik bersumber dari data. Untuk itu, data harus memperoleh perlakuan khusus. Fungsi data pada dasarnya adalah meminimalisasi adanya celah hukum. Namun ada pengecualian, “Kalau kita menafsirkannya salah, memahaminya salah, nah itu tidak akan menutup adanya celah hukum. Untuk itu dari menimbang data hingga proses intrepretasi harus dilakukan dengan tepat.” jelasnya. Terkait Data Driven Journalism lebih lanjut menggunakan pendekatan Meyer yang dikenal dengan Computer Assisted Reporting (CAR), atau penggunaan komputer dan perangkat lunak untuk memproses data dan menyajikannya dalam liputan. “Pada kelas kali ini, kita akan menggunakan software pendukung seperti spreadsheet, PDFSam, Tabula, dan perangkat pengolah data lainnya.” terangnya lebih lanjut.

Kelas berlangsung dengan interaktif. Di sela penjelasan materi, para peserta aktif bertanya dan berpendapat. Panitia juga menyiapkan sesi praktik di samping sesi diskusi sehingga peserta dapat menerapkan langsung ilmu yang telah dijelaskan dengan mengikuti instruksi dari narasumber.

“Kelasnya menarik dan insightful. Ini kali pertama saya mendapat materi jurnalisme data. Oh ya, background saya bukan jurnalistik, tapi sastra. Tetapi saya tertarik ikut kelas karena prior knowledge jurnalistik juga saya butuhkan untuk menulis artikel atau menulis blog, ataupun sekadar posting di sosmed. Saya mau konten saya gak hanya share dokumentasi personal aja, tapi juga bermuatan edukasi” jelas Ekha, salah satu peserta bootcamp hari kedua. Peserta lain yang berasal dari LPM SUKMA juga menyampaikan kesannya, “Untuk hari kedua ini sangat membantu khususnya kami dari LPM SUKMA untuk memulai membuat berita berdasarkan jurnalisme data. Menurut kami jika berhubungan dengan jurnalisme data cukup rumit dan tidak banyak informasi jika belajar bukan dari ahlinya. Semoga kedepannya LPM Kentingan bisa mengadakan kegiatan seperti hari ini lagi dengan narasumber seperti Kak Aditya yang kompeten dalam jurnalisme data,” pungkasnya.

Penulis : Rossa Putri Juliana

Editor: Sabila Soraya Dewi

Divisi Hubungan Masyarakat

Kentingan Journalism Week 2022